topbella

Jumat, 15 September 2023

Telaga Sarangan

 Telaga Sarangan Magetan



Telaga sarangan adalah salah satu tempat wisata di Magetan yang banyak pengunjung dari berbagai kota dengan daerah yang relatif dingin sehingga membuat vibes yang sangat sejuk dan sangat nyaman untuk di jadikan tempat wisata keluarga.  Telaga Sarangan, juga dikenal sebagai Telaga Pasir adalah telaga alami yang berada di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut dan Lokasi Telaga Sarangan adalah terletak di lereng Gunung Lawu,Kecamatan Plaosan,Kabupaten Magetan,Jawa Timur. 

 Legenda Telaga Sarangan

       Alkisah, asal mula Telaga Sarangan berawal dari sepasang suami istri yang bernama Kyai Pasir dan Nyai Pasir yang tinggal di kaki Gunung Lawu dan tidak memiliki keturunan dalam kesehariannya mengelola ladang yang ada di dekat rumah mereka.

Pada suatu hari, seperti biasa Kyai Pasir berangkat ke ladang untuk membuka lahan cocok tanam yang baru. Karena lahan baru tersebut masih banyak pohon besar didalamnya, maka Kyai Pasir menebang beberapa pohon besar untuk memudahkan dalam bercocok tanam. Sampai pada suatu saat, sorot matanya tertuju pada sebuah telur yang ada di bawah pohon besar yang hendak dia tebang. Telur ini aneh, karena tidak ada hewan bertelur di sekitar situ. Telur apakah gerangan? Begitu pikirnya.
Karena lelah dan lapar, Kyai Pasir membawa telur tersebut pulang ke rumah dan minta dimasakkan oleh istrinya. Kyai Pasir memasak terlur tersebut, dan setelah masak, diberikan separuh untuk suaminya, dan sisanya dia makan sendiri. Selepas lelah Kyai Pasir melanjutkan pekerjaannya kembali ke ladang meninggalkan istrinya di rumah sendirian. 
 
Sesampai di ladang, Kyai Pasir yang baru beberapa kali mengayunkan cangkulnya tiba-tiba saja merasa pusing, berkunang-kunang dan tubuhnya terasa gatal dan panas sekali. Semua tubuh sudah digaruk, namun tak kunjung reda. Karena tidak kuat, Kyai Pasir sampai jatuh terguling di tanah untuk mengurangi rasa gatal di tubuh, namun tak juga berkurang gatalnya.
Hal yang sama dialami oleh Nyai Pasir di rumah. Sehabis memakan telur separuh di rumah, Nyai Pasir juga merasa tubuhnya panas dan gatal sekali sekujur tubuh. Karena tidak kuat dia berlari ke ladang bermaksud meminta tolong suaminya. Betapa terkejutnya Nyai Pasir setelah sampai di ladang dia tidak menemukan suaminya dan melihat seekor ular besar berguling-guling di tanah seolah kesakitan. Ternyata Kyai Pasir sudah berubah menjadi ular naga besar yang terus berguling membuat putaran lubang di tanah yang kian membesar. 

Tak kuat menahan diri, Nyai Pasir akhirnya terjatuh dan ikut berguling-guling di tanah bersama Kyai Pasir yang sudah berubah menjadi ular naga tersebut. Tubuh Nyai Pasir lambat laun berubah menjadi ular naga besar seperti suaminya.
Karena putaran di tanah yang makin kencang, lubang yang terbentuk juga makin besar dan terus membesar selama berbulan-bulan lamanya. Lubang bekas putaran Kyai Pasir dan istrinya yang telah berubah menjadi ular tersebut akhirnya makin dalam dan mengeluarkan air makin deras hingga penuh sampai membantuk sebuah telaga.
Kini, masyarakat sekitar mengenal telaga tersebut sebagai Telaga Sarangan, sebuah ikon wisata andalan yang berawal dari Cerita Rakyat Jawa Timur berbau mistis yang berawal dari Kyai Pasir dan istrinya yang memakan telur yang ditemukannya di ladang. 
 


 Tiket Masuk Telaga Sarangan

Sebelum menikmati pesona dari telaga ini, kamu membutuhkan tiket masuk pengunjung. Berikut ini adalah daftar harga mulai dari tiket masuk pengunjung, kendaraan, hingga penyewaan speed boat, yaitu:

  • Tiket masuk pengunjung anak : Rp 10.000
  • Tiket masuk pengunjung dewasa : Rp 20.000
  • Tiket masuk motor : Rp 2.500
  • Tiket masuk mobil : Rp 5.000
  • Tiket masuk bus : Rp 10.000
  • Menunggang Kuda per satu putaran : Rp 50.000
  • Menyewa speed boat per satu putaran : Rp 60.000

Kuliner Khas Telaga Sarangan

Selain itu telaga sarangan memiliki banyak kuliner khas yang lezat dan cocok untuk dinikmati saat berkunjung ke Telaga Sarangan. Berikut adalah beberapa kuliner khas Telaga Sarangan:

1. Nasi Grombyang

Nasi grombyang adalah nasi putih yang dicampur dengan sayur labu siam, tahu, tempe, dan disiram dengan kuah santan yang gurih. Kuliner ini sangat populer di daerah Magetan dan bisa ditemukan di warung-warung makan di sekitar Telaga Sarangan.

2. Sate Kelinci

Sate kelinci adalah salah satu kuliner khas Magetan yang populer di Telaga Sarangan. Sate ini terbuat dari daging kelinci yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk di atas bambu lalu dibakar dengan arang. Sate kelinci biasanya disajikan dengan bumbu kacang dan nasi putih.

3. Brem

Brem adalah minuman khas Magetan yang terbuat dari beras ketan yang difermentasi dan dicampur dengan gula merah. Brem memiliki rasa manis dan sedikit khas aroma ketan. Brem bisa ditemukan di warung-warung makan di sekitar Telaga Sarangan.

4. Tempe Mendoan

Tempe mendoan adalah tempe goreng yang dibalut dengan adonan tepung bumbu dan digoreng hingga garing. Tempe mendoan sangat populer di daerah Jawa Timur dan bisa ditemukan di warung-warung makan di sekitar Telaga Sarangan.

5. Soto Magetan

Soto Magetan adalah sup ayam dengan kuah bening yang disajikan dengan potongan daging ayam, mie, telur rebus, dan sayuran seperti taoge dan daun bawang. Soto Magetan sangat populer di daerah Magetan dan bisa ditemukan di warung-warung makan di sekitar Telaga Sarangan.

 

Aktivitas di Tempat Wisata Telaga Sarangan


  • Berkeliling Telaga Sarangan

Karena salah satu keunggulannya adalah pemandangan alam yang sangat memanjakan mata, kamu dapat berkeliling di sekitar telaga. Udara di tempat ini dingin, karena suhunya yang mencapai 15 hingga 20 derajat celcius.

Jadi kamu dapat berkeliling dengan nyaman, udara yang sejuk, dan melihat pemandangan indah. Kamu dapat melepas penat dengan berwisata di telaga ini.

  • Speed Boat

Jika kamu ingin menikmati suasana dan pemandangan telaga ini secara lebih dekat, menyewa speedboat adalah pilihan yang tepat. Tidak perlu khawatir, karena penyewaan speed boat di telaga ini cukup terjangkau.

Setelah menyewa speed boat, kamu dapat menikmati pemandangan dan kesegaran air telaga. Karena, dari atas kapal kamu dapat bersentuhan langsung dengan air.

  • Menunggang Kuda

Menunggang kuda dapat menjadi salah satu pilihan aktivitas yang kamu lakukan di telaga ini. Kamu dapat berkeliling dengan menunggang kuda jika lelah berjalan kaki.

Pawang kuda akan menemani kamu berkeliling di sekitar kawasan telaga. Kecepatan kuda dapat kamu tentukan, cukup komunikasikan dengan pawang kuda saja, kok.

  • Wisata Kuliner

Tidak perlu takut kelaparan saat berada disini, karena kamu dapat menemukan tempat makan dengan berbagai macam menu. Contohnya seperti nasi pecel, sate, atau jajanan lain yang dapat mengisi perut.

  • Tempat Oleh-oleh

Terdapat tempat oleh-oleh yang ada di kawasan Telaga Sarangan, sehingga kamu dapat membawa oleh-oleh bagi sanak saudara di rumah. Tempat tersebut berisikan penjual yang menjajakan berbagai macam produk.

 

 "Jangan pernah menyerah saat hidup memberi kita seratus alasan untuk bersedih dan menangis, jangan pula menyerah ataupun berkeluh kesah dengan keadaan hidup kita sekarang. Sebab apa yang sekarang kita anggap kurang bisa jadi sangat berlebih bagi orang lain yang nasibnya kurang beruntung dibandingkan dengan kita."

 

0 komentar:

Posting Komentar

Profil Saya

Foto Saya
Fenda Aris Maghfiroh
Lihat profil lengkapku